Pasien Corona Melonjak, RSPI Minta Tambahan Tenaga Medis Petugas medis RSPI Sulianti Saroso. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia — Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso mengajukan permintaan tambahan tim medis ke Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan seiring peningkatan jumlah pasien terkait virus corona (Covid-19) di RSPI.

Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menyebut peningkatan pasien juga terjadi di rumah sakit lain rujukan pasien covid-19. Dia berkata masih membutuhkan banyak tambahan tenaga kesehatan meski pihaknya telah mengerahkan ratusan personel.

Lihat juga:Putra, Sespri dan Sopir Thahjo Kumolo Positif Corona
“Ada 200-an [tim medis], iya [menangani khusus covid-19]. Banyak yang dikerjakan, melayani ODP, PDP,” ujar Syahril saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (20/3).

RSPI membutuhkan bantuan tenaga medis cukup banyak, namun Syahril tidak merinci berapa jumlah personel bantuan yang dibutuhkan.

“Tidak hafal persis, tapi tetap ditambah karena ruangannya tambah, kan,” kata Syahril.

Kekurangan tenaga medis membuat RSPI Sulianti Saroso mulai menolak beberapa pasien yang datang dengan keluhan bukan terkait corona.

Lihat juga:DKI Rapid Test Corona Perdana, Ambil 520 Sampel di Jaksel
“Kita masih kekurangan tenaga medis, dokter paru, dokter umum, dokter spesialis lain, perawat apalagi,” kata Syahril.

“Kita sudah susun jumlahnya kebutuhan itu diajukan melalui Kemenkes tembusan Dinkes dan juga kepada profesi,” tambahnya.

RSPI per hari ini masih mengisolasi 16 pasien terkait virus corona. Syahril menyatakan kondisi pasien stabil, namun tiga diantaranya harus dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU)

“Yang positif 10, tiganya di ICU, positif semua,” ujarnya.

Syahril menyebut tiga positif corona dirawat di ruang ICU karena kondisinya cukup berat. Kini ketiga pasien harus memakai alat bantu untuk pernapasan, ventilator. Sedangkan tujuh pasien positif lain dirawat di ruang isolasi.

“Karena ketiganya belum tua banget usianya masih 50-an lebih jadi mudah-mudahan bisa kita tolong bersama-sama,” harap Syahril.

Selain itu, Syahril mengaku RSPI saat ini hanya memiliki 4 ventilator dan akan disegerakan ditambah seiring kebutuhan pasien Covid-19 yang tiap hari bertambah.